Madina, Sumtengpos – perusahaan pembangkit listrik tenaga panasbumi PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) kembali menunjukkan komitmennya membantu menyejahterakan masyarakat di wilayah kerja perusahaan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina)
Pada Minggu (19/2/2023) PT SMGP melakukan kegiatan pemantapan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Aroma di rumah pengolahan Gula Aren milik Zulfikar di Desa Huta Lombang Kecamatan Puncak Sorik Marapi. Turut hadir ketua KUB Aroma Zulfikar, sekretaris Ikhwan, bendahara Darman juga anggota kelompok berjumlah 15 orang. Sedangkan dari PT SMGP dihadiri tim community Development, Ngalim dan Bahrein selaku pembina di lapangan.
Kegiatan ini bertujuan untuk pemantapan program pemberdayaan gula aren di Desa Huta Lombang sebagai salah satu wujud nyata dari komitmen dan kepedulian perusahaan kepada masyarakat WKP
Ngalim, selaku tim community development menjelaskan, PT SMGP melalui program Community Development mencanangkan 5 pilar pemberdayaan masyarakat, yakni: pilar ekonomi, pilar pendidikan, pilar kesehatan, pilar sosial dan budaya, serta pilar lingkungan.
“Masing- masing pilar program ada detil kegiatannya yang spesifik sesuai identifikasi potensi desa masing-masing. Kegiatan Identifikasi program sudah kami lakukan sejak tanggal 15 Desember 2023 sampai tanggal 13 Januari 2023 di 10 Desa di sekitar WKP (ring 1).
Dari kegiatan identifikasi tersebut, muncul potensi desa yang layak dikembangkan menjadi program untuk membangun ekonomi masyarakat. Salah satunya yaitu pengembangan Gula Aren.
Mengingat pohon aren yang tumbuh di Puncak Sorik Marapi sekitar WKP PT. SMGP cukup besar dan belum banyak dioptimalkan pemanfaatannya oleh masyarakat. Inilah yang menjadi salah satu konsen Tim Community Development PT SMGP tertarik untuk menjadikan salah satu kegiatan ekonomi yang produktif yang layak dikembangkan di pilar ekonomi sebagai income alternatif menuju kesejahteraan masyarakat,” terang Ngalim kepada wartawan
Ia menambahkan, bentuk kegiatan pemberdayaan yang dilakukan oleh PT SMGP terhadap petani gula aren antara lain memberikan pelatihan teknis usaha, kelembagaan petani dan pelatihan dinamika kelompok.
Selain pelatihan, kata Ngalim, PT SMGP juga memberikan support berupa cetakan khusus gula aren dengan ukuran 10 cm x 10 cm x 1.5 cm kemudian bantuan meja cetakan, filter nira, mesin vacuum sealer (packing) dan pengembangan jejaring untuk pemasaran produk gula aren tersebut salah satunya bentuk jejaring pasar yang dikembang PT SMGP dimulai dari membuat pojok display produk binaan sebagai oleh-oleh bagi karyawan yang akan pulang cuti maupun tamu yang berkunjung ke PT SMGP.
Ketua KUB Aroma Zulfikar didampingi sekretaris dan pengurus lainnya merasa bersyukur atas pembinaan yang dilakukan PT SMGP
“Kami bersuyukur dan mengucapkan terimakasih atas pembinaan yang di lakukan tim community development PT SMGP, ke depan semoga produk kami lancar dan pemasarannya juga makin bagus. Dengan begitu ekonomi masyarakat lebih baik lagi,” ungkapnya.