Tapsel,Sumteng Pos-Jalan menuju Desa Barnang Koling, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) sangat memperihatinkan. Diketahui jarak dari simpang Desa Saba Tarutung menuju Barnang Koling hanya lebih kurang 6 KM.
Ketika awak media sumtengpos melintas di jalan menuju Desa Barnang Koling pada hari Selasa (31-12-2024) terlihat di sepanjang jalan banyak masyarakat yang berjalan kaki akibat jalan yang rusak parah yang tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
Salah seorang warga yang sedang melintas saat ditanya awak media sumtengpos kenapa berjalan kaki menjawab, hal tersebut dilakukan karna kendaraannya tidak bisa lewat akibat kondisi jalan yang terlalu parah.
“Saat musim kemarau saja payah dilewati apalagi musim hujan seperti sekarang ini, tambah parah lah, lihat saja banyak ruas-ruas jalan yang nyaris putus,” kata warga tersebut.
Warga ini juga menyampaikan bahwa masyarakat Desa Barnang Koling sangat sedih akibat dari kondisi jalan tersebut sehingg harga hasil pertanian dan perkebunan mereka di pasaran menjadi anjlok.
Hal senada disampaikan Kepala Desa Barnang Koling, Borkat Siregar ketika dijumpai awak media sumtengpos, ia juga mengakui bahwa kondisi jalan tersebut rusaknya parah dan luar biasa.
“Padahal kita sudah menyampaikan dan mengajukan persoalan ini hampir setiap tahun ke Bupati dan DPRD Tapsel dan sampai saat ini belum ada anggaran untuk desa kita. Apalagi ke anggota DPRD yang dapilnya termasuk Desa Barnang Koling, sampai saat ini juga tidak ada respon sama sekali,” ujar Kades.
Kades dua periode ini berharap kepada media sumtengpos agar ikut bekerja sama untuk memperjuangkan atau sebagai penyambung lidah masyarakat supaya desa Barnang Koling diperhatikan oleh pemerintah.
“Anso dipature dalan on, ulang jat-jat be (supaya jalannya diperbaiki, tidak jelek seperti ini),” pungkasnya. (Baginda Harahap)
